Parigi - Lapas Kelas III Parigi Kanwil Kemenkumham Sulteng mengikuti apel kesiapan pengamanan hari raya Idul Fitri 1444H yang dirangkai dengan pelepasan mudik bareng tahun 2023, Selasa (18/04/2023).
Dilaksanakan secara hybrid, langsung dari Lapangan Merah Kemenkumham, Jakarta, dan diikuti secara daring oleh Kepala Lapas Parigi Didik Niryanto, serta seluruh jajaran di Lapas Parigi.
Menkumham Yasonna H. Laoly yang bertindak sebagai Pembina apel, dalam amanatnya menyampaikan pesan kepada seluruh jajaran Kemenkumham untuk menyikapi momentum perayaan hari raya Idul Fitri 1444H.
Pertama, Menkumham menyampaikan kepada seluruh jajarannya serta petugas pengamanan di seluruh Indonesia agar memastikan keamanan lingkungan kerja masing-masing sebelum berangkat cuti.
Himbauan tersebut agar disikapi oleh seluruh pimpinan tinggi dengan melakukan check dan recheck kesiapan petugas pengamanan, lokasi dan kegiatan yang akan diamankan serta sarpras pendukungnya.
“Antisipasi berbagai hal yang berpotensi terjadinya gangguan kamtib dengan menyiapkan langkah kontijensi. Koordinasikan dengan TNI/POLRI dalam hal pengamanan, kegiatan pemberian remisi dan lainnya,” Ucapnya.
Sementara tugas yang limitasi waktunya harus diselesaikan pada bulan April ini kata Yasonna, agar diselesaikan dengan baik.
“Tidak ada tunggakan pekerjaan yang dapat menganggu di dalam pencapaian target kinerja yang telah kita tentukan,” Tegasnya dihadapan peserta apel.
Yasonna juga mengungkapkan bahwa ukuran keberhasilan dari momentum pelaksanaan hari raya Idul Fitri 1444H dan cuti bersama yakni tidak terjadi gangguan keamanan dan ketertiban serta kasus yang menonjol di masyarakat.
Dirinya meminta agar jika terjadi kasus yang menonjol, agar segera dilaporkan pada kesempatan pertama. Yasonna berharap agar kasus-kasus yang dapat menyita perhatian masyarakat tidak diterimanya melalui pemberitaan media.
Diakhir amanatnya, Menkumham menegaskan agar seluruh pimpinan tinggi dan Kakanwil agar tidak menggelar open house yang mengundang rekan sejawat dan pegawai.
“Silaturahmi hanya untuk internal keluarga saja. Jaga kesehatan dan kembali cuti tepat waktu. Selamat mudik bareng, semoga selamat sampai tujuan.” Tutur Yasonna kepada seluruh peserta luring/daring.
Sementara itu, Yasonna turut memimpin pelepasan peserta mudik bareng dengan fasilitas bus sebanyak 31 unit. Fasilitas bus tersebut merupakan buah dari sinergitas antara Kemenkumham dan Kemenhub serta mitra kerja pihak Bank. (Humas Lapas Parigi)